Diriku dan didaytea.com

Assalaamu’alaikum
Saya sedang menulis buku, sekarang masih dalam tahap penulisan awal. Saya publish di website saya, masih dalam keadaan “mentah” dan dalam bentuk cerita bersambung. Jika ada waktu, saya mohon luangkan waktu untuk membaca cerita bersambung tersebut, dan mohon juga komen, kritik, saran, celaan, koreksi, atau apa saja yang bisa membuat tulisan- tulisan saya menjadi lebih baik. Karena pastinya tulisan saya belum sebaik Kang Abik, atau bahkan Muhammad Assad. 🙂 Dan tentunya saya juga akan sangat berterima kasih jika ada juga yang bersedia menyebarkan link website saya ke komunitas atau milis lain yang tidak saya ikuti.
Sejak tulisan ini meluncur ke dunia maya, saya dengan  memulai menuangkan cerita dan mimpi- mimpi terbesarnya dalam sebuah cerita bersambung dan tulisan-tulisan yang tersebar di website ini, Facebook, beberapa mailing list, Baltyra.com, semoga kelak mereka akan bisa bersatu untuk menjadi sebuah buku yang bermanfaat. Dan membuat diri saya juga bermanfaat bagi sebanyak mungkin orang.
Wassalaam.
Silahkan nikmati “appetiser” dari cerita bersambung saya yang insyaallah akan berjudul:
Biar Cepat Asal Selamat!
Menuju Sukses Dunia Akhirat Dengan Membaca Lebih Cepat


Perkenalan:

Saya, Diday Tea, adalah TKI di Qatar, lulusan analis kimia yang pernah(hampir) menyelesaikan kuliah di Teknik Industri, “terinfeksi” virus menulis paling parah dari penulis bertangan satu yang bernama Gol A Gong, serta ikut terjangkit penyakit “jari-jari menari di atas keyboard” dari mas Hernowo, M Fauzil Adhim, Aa Gym dan para penyebar virus tulis menulis lainnya.

Saya sangat menyenangi bidang “Pengembangan Diri”, terutama pengembangan otak manusia. Pernah terjun ke dalam dunia wira usaha dengan berjualan buku kepada rekan-rekan sekantor dengan metode “bayarnya akhir bulan, menjadi pengedar buku-buku, vcd, kaset ceramah Aa Gym melalui MQ Production, sampai akhirnya bangkrut dan saya harus mengganti modal belasan juta rupiah. Terakhir,  (sebelum berangkat ke Qatar) saya masih menjadi distributor pin dan bros Islami di beberapa toko buku di Cilegon dan Serang.

Saya (Baru sedikit) menguasai ilmu Speed Reading, dengan kecepatan maksimum 1386 kata per menit.
Alhamdulillah, ini bisa menutupi kelemahan pemahaman saya, sehingga saya punya waktu lebih banyak untuk mengulang bacaan.
Saat ini juga saya sedang berjuang “melunasi hutang” dengan memulai lagi kuliah, kali ini saya mengambil jurusan Manajemen. Baru beberapa tahun ini juga mulai menyukai fotografi. Sekarang juga sedang mendalami lagi “ilmu kanuragan” di bidang Memory, Speed Reading dan Mind Mapping dari buku-bukunya Abah Tony Buzan . Semoga akhirnya saya bisa masuk kritera untuk bisa mengikuti World Olympic Memory yang diadakan setiap tahun.
Sebagai penutup dari perkenalan ini, sejak tulisan ini berada di depan para pembaca, saya sudah sah memulai menuangkan cerita dan mimpi- mimpi terbesar dalam hidup saya dalam sebuah cerita bersambung dan tulisan-tulisan lain yang tersebar di website ini, Facebook, beberapa mailing list, Baltyra.com, semoga kelak mereka akan bisa bersatu untuk menjadi sebuah buku yang bermanfaat. Dan membuat diri saya juga bermanfaat bagi sebanyak mungkin orang.
Wassalaam.


Iklan

3 pemikiran pada “Diriku dan didaytea.com

  1. Apud Mahpudin berkata:

    Assalamualaikum wr. wb.
    Subhanallah..
    kang Diday salah satu inspirastor yang sangat memberi motivasi buat anak muda seperti saya.
    Dengan background analis yg sama, kang Diday mampu meluncur menjelajah jauh ke negeri orang, kemudian menemukan jalan hidup nya sendiri, sangat tahu apa yang ingin dicapainya, arah dan tujuan hidupnya jelas fidunia wal akherat, sangat berkarakter.
    Sangat berbeda dengan saya yang masih sangat hijau, tahu tujuan tapi belum tahu jalannya, yang masih banyak menyianyiakan waktu luang. Semoga Allah membimbing saya.
    Semoga kang Diday sekeluarga senantiasa diberi kesehatan, nikmat dan rezeki yg tak pernah putus, dan dapat meraih apa yang ingin dicapainya.
    Semoga kita semua bisa mendapat Ridha Allah swt. Aamiin..
    Salam hangat,

    Apud Mahpudin
    Analis ‘2008

  2. Yuan berkata:

    Udah ngga ada facebook lagi tah?btw temen saya tanya kalo mau kontak gramedia gimana cara nya? Dia mau coba coba bikin buku tentang fotografi…

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s